The Book Of Almost #ReviewABook

I almost had you,
You almost love me.
#ReviewABook kali ini akan membahas buku kedua milik Brian Khrisna. Sama seperti buku Merayakan Kehilangan, The Book Of Almost ini juga bersampul putih, bedanya terletak pada sketsanya.
The Book Of Almost berisi kalimat singkat namun terkesan puitis. Tidak hanya kalimat-kalimatnya yang sukses menarik perhatian, penambahan sketsa pada lembaran buku tersebut juga menjadi nilai tambah untuk membelinya.
Buku ini menjelaskan kisah percintaan penulis, mulai dari mencintai sahabatnya sendiri, istilah anak jaman sekarang adalah friendzone, hingga mencintai perempuan yang berbeda agama. Semua kisah percintaan si penulis dikemas rapi melalui kalimat-kalimat singkat tapi berkesan.
Pada sampul belakangnya tertulis kalimat singkat,
Tak ada yang lebih menyakitkan dalam jatuh cinta kecuali kata hampir.
Aku hampir merasa kau yang selama ini kucari.
Kau hampir membuatku berhenti berlari.
Meski pada akhirnya, kita berdua hanya sebatas hampir;
hampir seperti sepasang kekasih.
I almost had you, you almost love me.
Sama halnya dengan buku Merayakan Kehilangan, dalam The Book Of Almost ini akan membuat si pembaca ikut merasakan patah hati si penulis.
Ditambah sketsa dengan kalimat singkat, membuat pembaca jatuh hati terhadap buku ini. Buku yang baru diterbitkan pada tahun 2018 ini masih berjejer rapi di Gramedia dan toko buku online di Indonesia. Dengan harga Rp. 72.500 (harga di Gramedia Pekanbaru) kalian sudah bisa membawa buku The Book Of Almost ini ke rumah dan meletakkannya di sebelah buku Merayakan Kehilangan.
Salah satu kutipan favorit saya dalam buku The Book Of Almost ini adalah:
My Reason To Love You
Because you have all my flaws, the good and bad,
anger and suffer, but you still here with me.
When everyone dump me and looking for someone better,
you choose to stay and be better with me.

That's why, I Love You.


Komentar